Judul Buku
: We Have Always Lived in The Castle
Penulis :
Shirley Jackson
ISBN : 978 1101
530 658
Penguin
Classic Deluxe Edition, 160 pages
Keluarga
Blackwood meninggal dunia akibat keracunan, menyisakan tiga anggota keluarga
yang kini tinggal di kastel mereka di tepi desa. Merricat, Constance dan Uncle
Julian tinggal bersama dalam rumah yang megah namun terisolasi dari masyarakat
sekitar. Setiap dua minggu sekali, Merricat pergi ke desa untuk berbelanja
kebutuhan rumah tangga serta terkadang meminjam buku-buku.
Orang-orang sejak dulu tak pernah suka dengan keluarga Blackwood, demikian pula terhadap anggota keluarga mereka yang tersisa. Bagi mereka, kastel Balckwood menyimpan misteri sama seperti penghuninya, juga misteri tentang kematian keluarga besar Blackwood yang dicurigai memang sengaja diberi racun.
Anak anak
kecil di desa bahkan memiliki nyanyian tentang keluarga Blackwood yang tersisa.
Merricat, said Connie, would
you like a cup of tea?
Oh, no, said Merricat,
you’ll poison me.
Merricat, said Connie, would
you like to go to sleep?
Down in the boneyard ten
feet deep!
Suatu hari, sepupu mereka yang
bernama Charles datang ke kastel. Lelaki yang berusia tak berbeda jauh dengan
Constance itu mencari-cari harta milik keluarga Blackwood yang tersimpan. Dia
bahkan menempati kamar milik ayah Merricat dan Constance, menggunakan pipa
tembakaunya, membuka kotak perhiasan dan berbagai kelakuan lainnya yang membuat
Merricat geram. Charles juga membuat perhatian Constance teralihkan. Jika biasanya
Constance selalu mengiyakan kemauan Merricat, kali ini ia mulai menolak kemauan
adik perempuannya tersebut dan lebih memilih mengutamakan Charles.