Judul Buku : Tintenblut - Inkspell
Penulis : Cornelia Funke
Alih Bahasa : Dinyah Latuconsina
& Monic D. C
Editor : Barokah Ruziati
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Cetakan pertama : Juni 2012
Tebal : 680halaman, paperback
ISBN : 978-979-22-8426-3
Kau tahu, kurasa sebuah buku selalu menyimpan sesusatu dari pemiliknya di antara halaman-halamannya - Mo
Setelah Capricorn mati, seharusnya
kehidupan Meggie jadi bahagia donk ya? Etapi ternyata nggak sodara sodara...
untuk itulah saya percaya bahwa Happily Ever After sebenarnya nggak pernah ada
di dunia nyata, apalagi fiksi belaka.
Di awal cerita kita akan menemui Staubfinger yang berhasil masuk ke Inkworld dan kembali ke dunianya yang lama. Sepuluh tahun pergi bukanlah hal yang singkat, bukan? Seperti Resa yang kembali menemukan keluarganya, Staubfinger juga menemukan perubahan yang besar di dunianya. Pangeran Cosimo telah meninggal dunia dan Paduka Tawa berubah menjadi Paduka yang penuh dengan duka. Tiada hari yang dilewatkan Raja tersebut selain menangisi kepergian anaknya yang tampan dan ksatria. Segala tetek bengek kepemimpinan sementara dijalankan oleh janda Cosimo, yaitu Violante, anak dari Natternkopf. Sementara itu, Fenoglio yang masuk ke dunia karyanya sendiri mulai khawatir kalau kalau ceritanya berjalan tidak sesuai dengan seharusnya.