Slide Show

Tampilkan postingan dengan label review 2016. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label review 2016. Tampilkan semua postingan
Desember 21, 2016

The Hollow Boy - Pemuda Berongga




Judul buku : The Hollow Boy – Pemuda Berongga
Penulis : Jonathan Stroud
Penerjemah : Poppy D Chusfani
Editor : Primadonna Angela
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Cetakan pertama : 2016
Tebal : 440 halaman, baca di Scoop
ISBN : 978-603-03-2803-4

Tidak ada yang bisa memisahkanku darimu. Tidak ada, dalam kehidupan maupun kematian

Sebuah wabah hantu mendera Chelsea. Kota besar itu seketika lumpuh dari kegiatan, semua orang diungsikan, petugas DEPRAC mengerahkan hampir seluruh pasukan pengusir hantu ke sana. Tentu saja kecuali Lockwood & co., yang masih sibuk mengatasi hantu-hantu yang berkeliaran di rumah rumah warga.
Saking sibuknya, Lockwood dan kawan kawannya kehilangan banyak waktu untuk membasmi hantu bersama sama. Seringnya, mereka berpencar dan menyelesaikan pengusiran hantu sendiri sendiri. Akibatnya selain rasa letih yang ngga habis habis, pekerjaan rumah menumpuk, mereka sering terlibat pertengkaran karena masalah sepele.

Sampai Lockwood memutuskan untuk mempekerjakan seorang asisten untuk mengurusi rumah mereka. Holly, adalah seorang gadis yang rapi, telaten dan bertanggung jawab. Sebelumnya, Ia pernah bekerja dengan agensi pemburu hantu, bahkan ia sendiri juga pernah menjalani pelatihan agen. Tentu saja seperti yang diperkirakan, semua pekerjaan Lockwood & co menjadi lebih teratur dan beres berkat kehadirannya. Lockwood dan George puas, tapi tidak demikian dengan Lucy. Ia merasa sebal, kesal dengan tingkah laku Holly. Apalagi Holly berhasil "membukakan pintu" untuk Lockwood & co ke kasus utama DEPRAC di Chelsea.

Lalu apakah Lockwood dan kawan kawannya berhasil membantu DEPRAC dalam menemukan sumber dari wabah hantu yang besar di Chelsea? Apa hubungan Holly membaik bersama Lucy?

Desember 16, 2016

Rumah Kertas





Judul Buku : Rumah Kertas
Penulis : Carlos Maria Dominguez
Penerjemah : Ronny Agustinus
Penerbit : Marjin Kiri
Cetakan kedua : Oktober 2016
Tebal : 76 halaman, paperback
ISBN : 078-979-1260-62-6

Namun demikian,  ada suatu momen tertentu saat kita sudah mengumpulkan begitu banyak buku sampai mereka menembus garis batas tak kasat mata.

 Kematian Profesor Bluma membuat seorang koleganya harus menggantikan posisi mengajar wanita tersebut. Suatu hari, sang kolega ini menerima paket berisi buku yang cukup aneh. Buku yang merupakan karya dari Joseph Conrad itu berlapis kerak semen dan berisikan sebuah pesan kepada seseorang bernama Carlos. 

Berbekal rasa penasaran yang besar, ia kemudian melakukan penyelidikan tentang Carlos dan buku tersebut. Ternyata rasa penasaran itu membawanya bertemu dengan para pencinta buku yang unik dan gila. Dan ketika pembaca menelusuri kisahnya, mungkin kita juga akan bertanya-tanya, apakah kita termasuk para pencinta buku seperti di dalam cerita.


Desember 12, 2016

Holy Mother




Judul Buku : Holy Mother
Penulis : Rikako Akiyoshi
Penerjemah : Andry Setiawan
Penerbit : Haru
Cetakan pertama : Agustus 2016
Tebal : 284 halaman, paperback
ISBN : 978-602-7742-96-3

..bahkan kalau perlu Honami akan melindunginya dengan nyawanya.

Seorang bocah ditemukan dalam keadaan tak bernyawa di pinggiran sungai Kota Aiide, Tokyo. penemuan itu jelas membuat geger seluruh warga, apalagi anak tersebut baru berumur empat tahun dan meninggal secara tidak wajar. Penyelidikan dilakukan oleh kepolisian, para warga juga mulai bekerja sama melakukan penjagaan ketat di sekitar tempat tinggal mereka. Orang tua mengawasi anaknya dengan ketat, kota dikelilingi ketakutan yang kelam dan mencekam karena pembunuhnya belum ditemukan.

Honami adalah salah satu orang tua yang menjadi amat protektif terhadap anaknya. Pengalamannya dalam menghadapi kesulitan kehamilan membuat Honami amat menyayangi Kaoru, anak perempuan satu satunya yang ia miliki. Tragedi penemuan mayat di lokasi yang tak jauh dari tempat tinggalnya itu membuatnya ketakutan setengah mati. Ia bertekad selama pembunuh itu masih berkeliaran di luar sana, ia akan melindungi dan tak membiarkan Kaoru lepas dari pandangannya.

Di lain pihak, sang pembunuh yang masih berkeliaran itu masih belum puas dengan perbuatannya. Ia mengincar korban baru, dan kota harus bersiap siap menghadapi sebuah kematian lagi...

Desember 09, 2016

Kota ini Kembang Api




Judul Buku : Kota ini Kembang Api
Penulis : Gratiagusti Chananya Rompas
Desainer sampul & ilustrasi : Adiputra Singgih
Tebal : 104 halaman
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Cetakan pertama : September 2016
ISBN : 978-602-03-3404-2


Mereview buku puisi itu susah susah gampang. Lebih banyak susah daripada gampangnya. Tapi rasanya sayang banget kalau saya ngga ngereview buku yang satu ini.

Pertama saya tahu buku ini eksis adalah melalui twitter. Kota ini Kembang Api, judulnya sederhana tapi memikat. Saya terus kepikiran, puisi macam apa yang kira kira ada di dalamnya. Mengapa Kembang Api? Ada apa dengan kota tersebut, dan pertanyaan pertanyaan lain makin membuat saya penasaran sampai memutuskan mengunduh buku ini di Scoop.



Ada puluhan judul puisi di buku ini, sebagian besar merupakan puisi yang singkat, habis dalam beberapa bait pendek namun juga ada puisi puisi yang berbait cukup panjang. Tema yang diambil hmm tidak semuanya tentang cinta sih, tapi kesan yang muncul setelah saya baca memang sebagian besar puisi puisinya romantis melankolis.

Sebuah puisi biasanya memiliki pilihan kata yang memikat. Pun demikian dalam buku ini. Ada beberapa kalimat yang terus terngiang ngiang di pikiran saya bahkan setelah saya selesai membaca halaman terakhirnya. Ada kalimat kalimat romantis ala pujangga yang membuat saya meleleh saat membacanya. Ugh. Ini salah satunya,

di atas : bintang bintang menyesakkan langit
di bawah : sejuta neon menyilaukan kota
di sini : hela nafasku menghampiri telinga

Saat membaca, saya juga menemukan unsur unik lainnya dalam puisi di buku ini, yaitu susunan atau bentuk puisi yang menarik. Yup, seperti yang kita tahu, bahwa seni dalam menulis puisi tak hanya terbatas dalam tema atau pilihan katanya melainkan juga mencakup bentuknya. Dengan bentuk yang unik ini, saya sebagai pembaca jadi lebih tertarik juga untuk membacanya. "Kesedihan yang Sangat Tua" dan "Mabuk Lampu" adalah contoh dua puisi yang punya keunikan dalam tipografinya. Pada puisi Mabuk Lampu, susunan kata katanya berulang dan berdempetan tanpa spasi disertai penulisannya yang jungkir balik sampai sampai kita harus membalikkan buku untuk dapat membaca kalimatnya. Ya meski saya juga ngga ngerti banget sih pesan apa yang dikandung oleh puisi itu. Mungkin saking banyaknya lampu serupa sampai ia mabuk melihatnya? Maklum, saya tak terlalu pintar dalam menangkap atau menerjemahkan pesan atau isi sebenarnya dari sebuah puisi. Karena itu saat membaca buku ini, saya ngga ambil pusing tentang isinya. 

Oh ada lagi, ilustrasi di buku ini amat cantik meski sederhana. Apalagi karena saya membaca dalam format ebook, maka ilustrasi ini juga berwarna. Yah, saya ngga tau sih kalau di buku cetaknya gimana, tapi yang pasti kalau ada warnanya tentu jauh lebih menarik, ya kan?

Setelah membaca puisi terakhir di buku ini, saya tergoda untuk membacanya berkali-kali lagi. Saya tergoda untuk jatuh dalam keheningan yang ditimbulkan dalam tiap puisinya. Setiap judul seakan memberikan magnet bagi saya untuk terus mencecapnya, kembali dan lagi. Saya merasakan perasaan rindu, haru, rasa kesepian sekaligus kehampaan yang muncul dalam puisi-puisinya. 

Terus saya jadi kangen nulis puisi...


Desember 08, 2016

[Blogtour] Review dan Giveaway Melinda






Judul Buku : Melinda –The Untold Story
Penulis : Yulia Ang
Penyunting : Nisaul L Safitri
Penerbit :  Ellunar Publisher
Tebal : 176 halaman, paperback
ISBN : 978-602-0805-93-1

Mana mungkin aku melewatkan satu pekan hidupku? Mana mungkin aku kehilangan memori dalam satu pekan?

Melinda tidak pernah menyangka bahwa ia akan jatuh cinta terhadap atasannya di kantor,  Ares. Lelaki itu tampan, ramah dan perhatian, sehingga begitu mudah untuk disukai. Tapi Ares ternyata sudah memiliki seorang kekasih bernama Melani. Anehnya, Melinda sering merasa berkencan dengan bosnya itu dalam mimpi. Well, karena Melinda ini tipe cewek baik baik, ia mengutuk kelakuan dirinya sendiri karena menyukai bosnya sekaligus merasa bersalah karena seakan merebut pacar orang meski hanya dalam mimpi. Um.. Kalau itu masih belum dibilang aneh, Melinda masih harus menghadapi amnesia yang parah karena ia sering tak ingat atas suatu kejadian, bahkan ada saat di mana ia tidak ingat apa yang telah ia lakukan selama seminggu penuh. Yang lebih parah, Bos yang ia sukai itu malah mendekatinya. Apa lelaki itu ngga sadar diri kalau dia sudah punya pacar sampai-sampai merasa perlu mencari kekasih lagi?

Desember 03, 2016

Wander Woman




Judul buku : Wander Woman
Penulis : Nina Addison, Fina thorpe-Willet, Silvia Iskandar, Irene Dyah
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Cetakan pertama : 2016
Tebal : 360 halaman, paperback
ISBN : 978-602-03-3375-5

Hari ini kami doakan dia sedang bersantai menikmati me-time dengan tenang. Doa yang dipanjatkan semu ibu-ibu di dunia untuk teman sejawat mereka.

Setelah mengetahui sinopsis buku ini, saya langsung masukin ke dalam wishlist. Mungkin karena tema ceritanya seputar ibu-ibu yang merasakan hidup di luar negeri. Yah, sebagai sesama ibu-ibu, saya tentunya penasaran, kayak apa sih hidup di luar negeri sambil mboyong keluarga?

Dalam buku ini ada empat tokoh utama, Arumi, Cilla, Sabai dan Sofia. Masing-masing akan berbagi empat cerita pendek tentang kejadian-kejadian menarik yang pernah mereka alami selama menjadi emak-emak ekspatriat. Keempat tokoh ini bersahabat, sehingga sesekali akan kita temukan mereka muncul di cerita milik tokoh utama yang lain.

Adalah Cilla sebagai pembuka cerita, kisahnya berlatar di Amerika Serikat serta Skotlandia. Salah satu kisahnya yang membuat saya meringis membayangkannya adalah ketika rumahnya kemalingan di Aberdeen. Saat itu di pagi hari, ketika sang suami telah berangkat kerja dan kedua anak mereka masih terlelap di kamar. Pagi yang sepi, dingin, dan lokasi rumah mereka berada di paling pinggir berbatasan dengan padang luas. Terus, kemalingan. Mana Cilla sempat memergoki malingnya, pula. Udah gitu, pagi kemalingan, eh malamnya si suami masih harus pergi ke luar kota untuk urusan pekerjaan. Di cerita ini menurut saya Cilla benar-benar memberitahu saya sebagai pembaca, bahwa setiap ibu akan berusaha menjadi kuat seberapapun besar hantaman yang menerpa. Tapi toh pada akhirnya, kami hanya manusia biasa, rapuh dan tak jauh-jauh dari rasa trauma.

November 27, 2016

Seri #Ya Tuhan - Buku doa plus curhat jaman sekarang



Judul Buku : Seri #Ya Tuhan (1-5)
Penulis : Adityayoga dan Zinnia
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Cetakan Pertama : 2016



Yak, ini buku yang waktu hadir di timeline penerbitnya, saya ngga yakin mau beli atau nggak meski judulnya bikin penasaran. Saya sih ngiranya buku buku ini mungkin berisi tentang petuah petuah bijak ala motivator. Duh saya kan ngga banget kalau baca buku begituan. Mana ada banyak pula judulnya. Tapi rasa kepo saya masih diam diam tersimpan gitu deh di dalam hati. Penasaran Kenapa pakai Ya Tuhan? Kenapa judul-judulnya unik? Ada yang berjudul .3gp pula. Kan makin penasaran.  #ehgimana #IYKWIM

Jadi waktu kemarin langganan SCOOP premium, direkomendasiin buku ini sama salah seorang teman (Si ABO tentunya) yang bilang kalau buku-buku ini bagus dan kudu dibaca. Langsunglah saya unduh kelima limanya, saking penasaran. Ternyata oh ternyata, isinya unik XD

November 21, 2016

[Giveaway][Blogtour] Reuni







Judul Buku : Reuni
Penulis : Joe Andrianus, Brigida Alexandra, Hally Ahmad
Penerbit : Elex Media
Tebal : 246 halaman, paperback
Cetakan pertama : 2016
ISBN : 978-602-02-9516-9


Bukankah jujur dengan perasaan yang kita punya jauh lebih penting?



Gita, Ivanka dan Arsha harus menekan ego masing-masing untuk hadir di reuni yang diselenggarakan di sekolah mereka dulu. Dua belas tahun berlalu, tapi bukan berarti masalah yang ada di antara mereka sudah terselesaikan seiring waktu. Ada rasa gugup, khawatir serta ketakutan untuk menghadiri reuni tersebut. Memang akan lebih mudah jika mereka tidak menghadiri reuni tersebut, tetapi mereka sadar bahwa reuni ini mungkin bisa jadi pintu awal bagi akhir masalah yang mereka hadapi.

Semuanya berawal dari masa SMA yang mereka lalui bersama. Hampir setiap warga sekolah mengenal mereka bertiga, karena kekompakan sekaligus prestasi yang mereka dapatkan. Lebih dari teman biasa, mereka bertiga menjadi sahabat yang teramat akrab. Sampai sebuah tragedi terjadi, dan mereka memutuskan pergi menjauh satu sama lain.

Dua belas tahun tanpa kabar, tanpa berita, hanya sebuah luka lama yang mereka tahu masih tersembunyi di sela hati. Apakah reuni tersebut mampu menyelesaikan masalah yang mereka hadapi?

Diceritakan dari tiga sudut pandang para tokoh utama, novel ini ternyata selesai saya baca dalam sehari. Bahasanya ringan, alurnya cepat serta konfliknya unik. Sebagai pembaca, saya hampir selalu dibuat penasaran dengan cerita para tokohnya. Tragedi masa lalu yang bagaimana yang sebenarnya terjadi di antara mereka sampai waktu dua belas tahun pun tak sanggup menyelesaikannya.

November 15, 2016

[Giveaway] [Blogtour] Seaside



Judul buku : Seaside
Penulis : Zee (Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie)
Penyunting : Misni Parjiati
Penerbit : Senja
Cetakan pertama : 2016
Tebal : 236 halaman, paperback
ISBN : 978-602-391-263-6



Mungkin saja kamu salah. Mungkin saja kamu kalah. Tapi kamu nggak jatuh tanpa perlawanan. Dan itu yang membuat kamu kuat- itu yang membuat kamu berarti.


Kamu bisa memanggilku dengan apapun, aku tak akan memberi tahu siapa sebenarnya namaku. Karena apa yang akan aku ceritakan adalah sebuah rahasia dari permainan kotor yang telah kulakukan. Dan sudah seharusnya rahasia tetap disimpan rapat-rapat, bukan?

Awalnya hidupku biasa saja, hanya seorang mahasiswi yang menjalani aktifitas sehari-hari. Pergi kuliah, mengerjakan tugas, mengobrol dengan teman, pulang ke kost, dan jika liburan tiba, aku memilih pulang ke rumah. Kota tempatku tinggal, Lampung, memiliki pantai yang indah dan penuh pesona. Aku selalu merindukan saat saat pulang ke rumahku yang nyaman, tempat Papa menungguku  seorang diri. Aku tak lagi memiliki Mama, tapi toh tak masalah, Papa melimpahiku dengan harta dan kenyamanan yang ekstra. Bagiku, Papa saja sudah cukup.

Semua berawal dari dedikasi Papa yang terlalu tinggi terhadap pekerjaannya. Ia seorang pengacara, tekadnya membongkar kasus-kasus kotor ternyata berujung bahaya. Musuh-musuhnya berkomplot dan memasukkan Papa ke penjara di Jakarta. Sendirian, namun bukan berarti aku kehilangan pegangan.

Papa telah mengambil jalan baik untuk membongkar kasus-kasus kotor para koruptor tersebut, dan jelas itu tidak berhasil. Kini aku akan membalaskan dendam Papa dengan cara yang sama seperti yang mereka lakukan, licik dan kotor. Dengan bantuan dari beberapa orang, aku berlatih banyak hal. Mulai dari pertahanan diri, menggunakan senjata api, sampai cara menjual diri.

Tak mudah memang, tapi dendam tetap harus dibalaskan. Akan kudatangi mereka satu persatu dan mengantarkan mereka menuju maut dengan tanganku sendiri.


November 08, 2016

[Blogtour] Review The Bond





Judul buku : The Bond
Penulis: Eve Shi
Editor: Prisca Primasari
Proofread: Tharien Indri
Sampul: Dwi Anissa Anindhika
Layout: Gita Mariana
ISBN 978-602-74924-0-0

Ketika membereskan lemari milik almarhumah Mamanya, Nina menemukan empat buah kaset tua yang teronggok di sudut tertutupi tumpukan kain. Belum seminggu Mama meninggal, Nina yang kini sendirian tanpa saudara kandung dan Papa yang telah terlebih dulu meninggal, merasa hidupnya amat menderita. Melihat kaset-kaset tersebut membuat Nina penasaran sekaligus membangkitkan kenangannya tentang sosok sang Mama.

Bertahun-tahun bergelut di bidang sulih suara, Shava -nama Mamanya Nina- telah menghasilkan banyak karya. Nina memang tidak terlalu dekat dengan Shava karena wanita itu sebenarnya Mama tirinya, tapi Nina sangat menghormati dan menyayanginya dengan sepenuh hati. Tidak banyak hal yang diketahui Nina tentang masa lalu Shava, terutama mengenai kehidupan pribadinya. Maka ketika Nina mendengarkan kaset yang ditemukan tadi, ia terkejut karena kaset itu bagian dari rahasia masa lalu Shava.

Shava memiliki dua buah rumah, yang satu berada di tengah kota dan yang satu lagi berada di pinggiran kota Bogor. Rumah di pinggir kota itu sebenarnya merupakan villa yang hampir tidak pernah ditempati oleh Shava semenjak ia menikah. Nina memutuskan untuk menyendiri ke rumah tersebut sambil menenangkan dirinya dari rasa kehilangan terhadap sang Mama, ysekaligus mengatasi rasa penasarannya tentang empat kaset yang ia temukan.

Di rumah tersebut, bukan hanya rahasia Shava yang terungkap lewat kaset-kaset lama, tetapi Nina juga mulai mendapati keanehan pada rumah tersebut. Dihantui masa lalu Mamanya serta arwah tak tenang secara bersamaan, mampukah Nina mencari tahu apa hubungan antara keduanya?

Oktober 18, 2016

The Girl on Paper






 Judul Buku : The Girl on Paper
Penulis : Guillaume Musso
Penerjemah : Yudith Listiandri
Penerbit : Spring
Cetakan pertama : September 2016
Tebal : 448 halaman, paperback
ISBN : 978-602-74322-4-6

Kurasa itulah makna semua cinta pada akhirnya : keinginan untuk mengalami semua hal bersama-sama, belajar dari perbedaan satu sama lain.

Setelah beberapa bulan terakhir berada di puncak kejayaan karir menulisnya, kali ini Tom Boyd benar-benar terjerumus ke dalam masalah besar. Semenjak putus dengan Aurore -seorang pianis wanita yang menolak lamarannya- perlahan-lahan Tom mengalami depresi dan kehancuran karir. Ia tidak mau menulis lagi meskipun kontrak dengan penerbit menunjukkan bahwa Tom masih berutang satu buku lagi untuk diterbitkan. Tom mulai mengonsumsi obat-obatan penenang, tak mau keluar rumah apalagi bertemu dengan orang lain. Ia sibuk mengurung dan mengasihani dirinya sendiri di dalam rumahnya yang megah.

Di saat terpuruk itu, seorang gadis muncul di teras rumahnya dan memperkenalkan diri sebagai Billie Donelly, tokoh utama dalam novel berseri yang ditulis Tom. Tentu saja Tom tak percaya, bagaimana bisa seorang tokoh fiksi menjadi seorang manusia nyata? Tapi setelah menanyakan berbagai macam hal, termasuk rahasia-rahasia terkecil tokohnya yang belum dibagikan kepada pembaca, Tom mulai merasa tak nyaman. Gadis yang mengaku sebagai Billie itu berhasil menjawab semua pertanyaannya dengan tepat.

Billie bercerita bahwa ia terjatuh dari novel Tom yang salah cetak. Ada seratus ribu kopi novel yang tercetak hanya sampai pertengahan buku dan berhenti di kalimat berikut.

“Kumohon, Jack, jangan pergi seperti ini.”

…..

…..

“Kumohon!” seru gadis itu, jatuh

Billie mengaku karena halaman yang tak terselesaikan itulah ia terjatuh dari dunia fiksinya. Dan satu-satunya cara untuk mengembalikannya ke dunia fiksi adalah terbitnya buku ketiga, di mana kisah tentang Billie berlanjut sebagai tokoh utamanya. 

Setelah Billie membantu Tom melarikan diri dari psikiater,  sebuah kesepakatan dibuat. Tom akan menyelesaikan naskah untuk buku ketiganya sementara Billie akan membantunya mendapatkan Aurore kembali. Tapi berhasilkah mereka? Apakah Tom benar-benar akan membantu Billie?
Oktober 10, 2016

Siwa- Kesatria Wangsa Surya [Review dan Giveaway]





Judul Buku : Siwa- Kesatria Wangsa Surya
Penulis : Amish
Penerjemah : Desak Nyoman Pusparini
Penerbit : Javanica
Cetakan pertama : 2016
Tebal : 426 halaman, paperback
ISBN : 978-602-6799-15-9

"Keyakinan adalah senjata yang sangat ampuh, Batara."

Siwa sudah muak dengan pertempuran sukunya dengan suku-suku tetangga, terutama suku Pakrati yang ingin merebut wilayah mereka. Suatu hari, ada utusan dari negara Meluha yang mengajak Suku Guna untuk masuk menjadi bagian rakyat Meluha atau Wangsa Surya. Ide ini kemudian disetujui Siwa, dengan harapan seluruh anggota sukunya akan mendapat ketentraman, tanpa perlu was-was terhadap serangan suku lain lagi. 

Setelah pindah ke Meluha, Siwa kemudian mengetahui bahwa sebenarnya ia adalah seorang yang telah lama dinanti-nanti oleh rakyat Meluha. Lehernya yang secara ajaib memancarkan warna Nila membuatnya langsung dikenali oleh para petinggi Wangsa Surya sebagai Sang Nilakantha yang diramalkan akan memimpin rakyat Wangsa Surya ke kemenangan melawan kejahatan.


Akhir-akhir ini memang sering terjadi serangan terhadap kota-kota di Meluha, sehingga rakyat merasa terancam dan ketakutan. Berdasarkan laporan yang masuk, serangan itu merupakan serangan dari negara Wangsa Chandra dengan bantuan kaum Naga. Semenjak memahami keteraturan Meluha, Siwa mulai menyukai negara tersebut. Sehingga meski ia meragukan ramalan atas dirinya, ia tetap akan berusaha semampunya untuk membantu rakyat Meluha memerangi kejahatan bagaimanapun caranya.

Di Meluha, Siwa berkenalan dengan Sati, putri dari Sang Maharaja Dhaksa. Wanita ini memiliki keterampilan  bertarung yang belum pernah dilihat Siwa sebelumnya. Siwa juga mengagumi tingkah laku Sati serta kecantikannya. Pada dasarnya, Siwa jatuh cinta terhadap Sati. Sayangnya, ada peraturan yang membuat Siwa kesulitan untuk mendekati Sati. Selain itu, wanita itupun terkesan menjaga jarak terhadap keakraban dan keramahan yang coba Siwa tawarkan.

Lalu bagaimana kisah Siwa selanjutnya? Mampukah ia menjalankan dharmanya sesuai dengan ramalan yang telah digariskan? Atau apakah kisah cintanya kelak akan berakhir tanpa harapan?

Oktober 05, 2016

[Review] You Are My Moon




Judul Buku : You Are My Moon
Penulis : Rompaeng
Penerjemah : Suchada Ung-Amporn, Wisnu Wardhana
Penerbit : Haru
Cetakan pertama : September 2016
Tebal : 296 halaman, paperback
ISBN : 978-602-7742-81-9



 Terkadang, bahkan ketika kau tahu kau akan tersakiti, kau tetap ingin mengambil risiko. Iya, kan?

Hidup Darika berubah setelah kejadian demi kejadian baik menimpanya. Berawal dari menyelamatkan seorang pemuda dari serbuan seorang wanita yang terlihat tidak baik-baik, Darika malah dipekerjakan menjadi sekretaris pribadi pemuda tersebut. Juntharakan, nama si pemuda, adalah seorang putra dari keluarga bangsawan di Thailand. Tampan, kaya, cerdas, dalam usia yang masih muda, ia telah menjadi idola banyak wanita. Darika bertugas untuk menjaga Jun dari godaan Pitchaya- istri dari sepupu Jun- yang dengan tak tahu malu  terus mengejar Jun meski suaminya masih hidup. Pitchaya selalu mencari celah untuk meyakinkan Jun bahwa mereka seharusnya menjadi sepasang kekasih.

Pekerjaan Darika ini ternyata juga didukung oleh kedua orang tua Jun, Ny. Dao dan Tuan Juntharapanu. Mereka tidak menyukai kelakuan Pitchaya dan sebenarnya juga berharap agar Jun segera menemukan calon istri. Pemuda itu tidak menunjukkan minat untuk mencari pacar sehingga membuat orang tuanya khawatir akan penerus keturunan mereka.

Oktober 01, 2016

Mozaik





Judul : Mozaik
Penulis : Ita Susanto
Penyunting : Ani Nuraini Syahara
Cetakan pertama : 2016
Tebal : 200 halaman, paperback
ISBN : 978-6023-941-834


Memasuki mahligai pernikahan lebih mudah daripada mempertahankannya. Ada banyak rintangan dan persoalan yang kelak hadir sebagai pemberi warna bagi putihnya kisah cinta dua manusia. Demikian pula yang terjadi pada pernikahan Nia dan David.

Sifat David yang cenderung cuek bertolak belakang dengan Nia yang lebih halus dan sensitif. Memasuki tahun kesepuluh pernikahan, Nia yang kesepian malah berhubungan kembali dengan teman masa lalunya, Kevin. Berawal dari basa basi, percakapan mereka mulai menjurus ke arah perselingkuhan. Kevin mengungkapkan rasa sayang yang dulu memang belum sempat ia katakan kepada Nia. Sedangkan Nia? Tentu saja sebagai wanita yang kesepian, Nia merasa tergoda dan terpuaskan oleh perhatian dan kasih sayang dadakan dari Kevin.

Tak hanya lewat pesan atau telepon, Nia dan Kevin mulai merancang waktu untuk bertemu. David mungkin cuek dan tidak terllau mengkhawatirkan kelakuan istrinya. Namun tidak demikian dengan istri Kevin, Ashanti, yang mulai mencium gelagat ngga beres dari suaminya.

September 28, 2016

The Lady in Red




Judul Buku : The Lady in Red
Penulis : Arleen A
Editor : Dini Novita Sari
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Cetakan pertama : 2016
Tebal : 360 halaman, paperback
ISBN : 978-602-03-2712-9

Kau tidak akan bisa meyakinkan orang lain akan sesuatu yang kau sendiri tidak yakini

Rhonda lahir dan dibesarkan dalam keluarga Wotton yang terkenal dengan bisnis peternakannya yang sukses. Peternakan itu dibangun sejak sebelum masa nenek buyutnya, Nana Betty. Meski dilahirkan di lingkungan petani, Rhonda lebih memilih seni dalam karirnya sehingga Wotton Farm diurus oleh Henry, kakak lelakinya.

Henry tak mengurus segalanya sendiri, ia juga dibantu oleh Greg yang keluarganya telah puluhan tahun mengabdi kepada Wotton Farm. Umur Greg tidak berbeda jauh dengan Henry maupun Rhonda, itu sebabnya ia amat akrab dengan mereka.

Meskipun demikian, Greg tetap menaruh rasa hormat dan sungkan yang tinggi terhadap keduanya, sehingga ia lebih sering menganggap dirinya sebagai pelayan daripada teman.
Seperti kata pepatah yang menyatakan cinta ada karena terbiasa, Greg diam diam menaruh hati pada Rhonda. Sayangnya, Greg tidak berani mengungkapkan perasaannya terhadap Rhonda. Ia takut Rhonda tak menyukainya lalu malah membencinya. Berani beraninya seorang pelayan mencintai majikannya?

Agustus 13, 2016

Truly Madly Guilty





Judul Buku : Truly Madly Guilty
Penulis : Liane Moriarty
Cetakan pertama : Juli 2016
Tebal : 416 halaman

Well, that’s called being married. You’re always blaming each other for something

Hari itu adalah Minggu yang indah. Seharusnya begitu, apalagi dengan adanya undangan barbeque di rumah tetangga. Tiga pasang suami isteri (Clementine-Sam, Erika-Oliver dan Tiffany-Vid), tiga anak-anak, satu ekor anjing. Halaman belakang yang mewah, luas, indah, makanan yang lezat, musik yang membangkitkan semangat. Semuanya begitu sempurna sampai sebuah tragedi terjadi.

Saat menerima undangan Barbeque dari Vid, Erika tak mampu menolak meskipun Vid juga memintanya untuk mengajak keluarga Clementine dan Sam untuk datang bersama. Seharusnya itu menjadi sebuah hari biasa, dengan undangan makan biasa dari tetangga yang juga biasa-biasa saja.

Tetapi sebenarnya hari itu adalah hari yang berat bagi mereka. Clementine sedang tertekan karena ia belum mempersiapkan diri untuk audisi Cellois yang akan ia ikuti beberapa bulan lagi. Erika dan Oliver sedang mengumpulkan keberanian untuk mengambil sebuah keputusan yang akan berpengaruh terhadap pernikahan mereka. Sedangkan Tiffany sedang was-was berharap yang terbaik bagi Dakota karena gadis itu akan pindah ke sekolah baru dalam waktu dekat.

Tentu saja tidak ada yang tahu akankah semuanya berjalan sesuai dengan rencana. Karena setelah tragedi itu terjadi, semua orang mulai berubah. Masing-masing menyalahkan diri sendiri, mereka saling menghindar untuk bertemu atau berbicara satu sama lain, dan pernikahan mereka tak pernah sama lagi.

Penasaran donk, Apa sih yang sebenarnya terjadi?

Agustus 07, 2016

Megamendung Kembar




Judul : Megamendung Kembar
Penulis : Retni SB
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Tebal : 360 halaman, baca di Scoop
Cetakan pertama : Juli 2016
ISBN : 9786020332307

Lelah dengan pekerjaannya yang semakin menggila di Jakarta, Awie memutuskan untuk berlibur dan mengunjungi neneknya di Kalitengah-Cirebon selama seminggu. Sudah lama ia tak mengunjungi sang nenek. Apalagi tidak ada keluarganya yang tinggal bersama nenek, ia hanya tinggal bersama Mbak Tum, seorang ART yang dipekerjakan.

Di Kalitengah, Awie merasakan kerinduan neneknya akan perihal membatik. Neneknya dulu seorang pembatik yang mahir, tetapi semenjak kakek meninggal, nenek berhenti dari segala aktivitas membatik. Sayangnya, tak ada anak-anaknya yang melanjutkan kegiatan membatik tersebut.

Meskipun berhenti dari membatik, nenek masih memiliki banyak koleksi kain batik di lemarinya. Ketika ia memperlihatkan tumpukan kain tersebut kepada Awie, tanpa sengaja Awie melihat sebuah kain Megamendung yang amat menarik. Jika biasanya Megamendung berdegradasi warna tujuh macam, kain yang satu ini berdegradasi sembilan macam warna. Tentu bukan sembarangan orang bisa membuatnya, dan dilihat dari batikannya, kain ini jelas dibuat oleh nenek. Sayangnya, ketika Awie menanyakan perihal kain tersebut, nenek malah diam, membeku, mimik mukanya langsung berubah dan terlihat jelas ia tak mau membahas kain Megamendung tersebut.
Juli 31, 2016

The Woman in Black






Judul Buku : The Woman in Black
Penulis : Susan Hill
Penerjemah : Reinitha Lasmana
Penerbit : Qanita
Cetakan Pertama: Mei 2016
Tebal : 228 halaman, paperback
ISBN : 978-602-402-026-2


Bunyi itu datang dari kejauhan, dari ujung jalan lintas yang mulai terlihat seiring surutnya air. Bunyi kereta kuda poni.

Sebenarnya saya tahu buku ini justru dari filmnya yang dulu sempat ramai publisitasnya karena pemain utamanya adalah Daniel Radcliffe. Sebelumnya mah saya ngga tahu kalau ternyata film itu berdasarkan cerita di buku ini. Maka beginilah saya, alih alih ikutan nonton, saya malah tertarik untuk membacanya. Apalagi buku ini salah satu buku yang ada dalam box Peti Buku edisi Mei bertema Horror.

Cerita bermulai dari diutusnya Arthur, seorang pemuda yang bekerja di salah satu firma hukum London, ke sebuah desa di pinggir lautan. Ia bertugas untuk mengurus surat-surat serta rumah milik Mrs. Alice Drablow yang baru saja meninggal.

Tentu saja awalnya bagi Arthur ini merupakan tugas yang menyenangkan, ia membayangkan akan dapat melakukan pekerjaan sembari menikmati hawa pedesaan, jauh dari kebisingan Kota London. Tapi ternyata tugasnya tak semudah yang ia sangka.
Juli 27, 2016

Persona





Judul Buku  : Persona
Penulis : Fakhrisina Amalia
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Tebal : 248 halaman, ebook di SCOOP
Cetakan pertama : 2016
ISBN : 978-602-03-2629-0

Kita seharusnya punya satu atau beberapa hal yang seumur hidup pengin kita lakukan, itu bakal menjaga kita tetap waras.

Saya selalu suka dengan novel dengan tokoh utama yang memiliki masalah psikologis. Sayangnya di Indonesia belum banyak novel yang demikian ceritanya. Sehingga ketika saya mendengar dan membaca beberapa review tentang buku ini yang cukup menjanjikan, saya jadi tertarik untuk membacanya. Terima kasih untuk SCOOP, Gramedia.com dan Gramedia Pustaka Utama yang telah memberikan buku ini kepada saya.

Azura memiliki cara yang salah dalam melarikan diri dari masalah keluarganya. Setiap kali orang tuanya bertengkar, ia akan menyakiti dirinya sendiri. Baginya, rasa sakit fisik yang ia rasakan dapat mengalihkan rasa sakit dalam hatinya. Setelah itu, ia akan dapat menghadapi hari-hari seperti biasanya.

Di sekolah, Ia lebih senang menyendiri, mungkin itu juga sebabnya ia tak memiliki teman sama sekali. Sampai Altair, seorang anak lelaki blasteran Jepang, pindah ke kelasnya dan duduk di bangku kosong persis di belakang kursi Azura. Lama kelamaan, Altair menjadi sahabat Azura. Mereka banyak menghabiskan waktu bersama-sama baik di sekolah maupun di luar sekolah. Dan pelan-pelan kebiasaan buruk Azura berhenti. 




Sekarang jika orang tuanya bertengkar, Azura hanya perlu menelepon Altair dan mengobrol dengannya. Altair pun sangat mengerti keadaan Azura karena ternyata keadaan keluarganya dulu juga sama, hanya saja sekarang kedua orang tuanya telah bercerai. Persamaan ini membuat Azura makin dekat dengan Altair, sampai ia sadar bahwa ia jatuh cinta.

Sialnya, di saat keadaan makin baik, Altair malah menghilang. Azura hanya mampu menelan kekecewaannya sendirian. Hidup pun mengalir lagi seperti biasa, sampai ia lulus sekolah, melanjutkan kuliah dan bertemu dengan seorang perempuan bernama Yara. Sosok Yara yang ramah mengingatkannya dengan Altair, sehingga dengan mudah Azura menjadi dekat dengannya. Tapi toh hidup ngga pernah selalu penuh kebahagiaan, bukan? Karena kelak Azura akan bertemu lagi dengan Nara, cinta pertamanya. Serta Altair, yang muncul kembali begitu saja dalam kehidupannya. Hanya saja kali ini, kehadirannya mengungkap mengapa ada banyak rahasia dalam hidupnya.


https://www.getscoop.com/id/buku/young-adult-persona?utm_source=bbi&utm_medium=referral&utm_campaign=affiliate%20bbi%20juli%202016


Sejak awal saya cukup bersemangat membaca buku ini. Ceritanya dark, bikin penasaran, dan temanya ga jauh-jauh sama buku favorit saya yang tokoh utamanya “sakit”. Sejujurnya sampai konflik berakhir pun, saya masih menyukai buku ini. Ceritanya dibangun dengan baik, meski saya tak habis pikir mengapa Azura bisa tergila-gila dengan Altair. Tapi ya tak apalah, toh genrenya Young Adult, masa di mana cinta membuat hidup dipenuhi bunga-bunga #plaaak.  

Pembangunan konfliknya dibangun bertahap dengan apik, pembaca masih dapat mengikuti laju cerita meski dikisahkan dengan alur yang maju mundur. Dan karena tema yang diambil tak hanya melulu tentang cinta dan keluarga tetapi juga nuansa psikologis, saya rasa cerita di buku ini cukup kompleks. Tetapi jangan khawatir, karena bahasanya asyik kok. Mudah dipahami dan diikuti.

Karakter-karakternya cukup kuat dan berkesan, terutama sosok Azura. Buat saya, Azura bukanlah anak SMA biasa, sebab ia telah melalui kehidupan yang keras bahkan dalam keluarganya sendiri. Keterpurukan Azura yang diceritakan dalam buku ini menjadi pesan cerita yang bagus, bahwa tidak hanya orang dewasa yang bisa tertekan, mereka para remaja juga dapat merasakan hal yang sama. Pun melakukan hal yang sama gilanya seperti orang dewasa. Saya sih berharap buku ini membuat orang tak hanya memandang sebelah mata terhadap mereka yang terlihat bermasalah. Adanya dukungan serta kebaikan yang senantiasa diberikan serta persahabatan tanpa penghakiman, menurut saya adalah cara yang tepat saat membangun hubungan dengan mereka.

Oh, satu yang tidak saya suka dari buku ini. Epilognya. Menurut saya, alangkah baiknya jika epilog itu ditiadakan saja. Itu jadi mengingatkan saya kepada salah satu buku menyebalkan yang pernah saya baca. Dan epilog itu menghancurkan bayangan saya tentang betapa bagusnya novel ini. 



Salam,

Salam,