Flora & Ulysses : The Illuminated Adventures

Judul Buku : Flora & Ulysses : The Illuminated Adventures

Penulis : Kate Dicamillo

Ilustrasi : K.G. Campbell

Cetakan pertama : 2013

Tebal : 240 halaman

ISBN : 978-0-7636-6724-5

Flora lagi asyik di kamar saat ia mendengar dengungan berisik dari halaman tetangga. Ternyata itu suara penyedot vakum yang kehilangan kendali! Seorang wanita tergopoh gopoh terseret benda mekanis yang berukuran besar tersebut. Sialnya vakum itu makin hilang kendali sampai sampai menyedot seekor tupai! Flora yang melihatnya langsung berlari turun dari kamar, menghampiri wanita dan tupai malang yang untungnya masih hidup meski kehilangan semua bulunya. Ajaibnya, si tupai ini kemudian memiliki kekuatan super! Ia bisa mengangkat vakum yang besar dengan tangan kosong! Tupai yang kemudian diberi nama Ulysses (seperti nama penyedot vakum tadi) dibawa masuk ke rumah oleh Flora.

Nah kalian waktu kecil sering baca komik ngga? Si Flora ini senang sekali membaca komik yang berjudul The Illuminated Adventures of The Amazing Incandesto! Yang berkisah tentang seorang cleaning service yang berubah menjadi superhero. Flora benar benar menggilai seri komik tersebut, sampai dia hafal dialog dialog dan ungkapan ungkapan "nyeleneh" yang sering digunakan Incandesto. Nah kali ini Si Flora menghubung-hubungkan kejadian si Tupai (Ulysses) dengan Incandesto! Kan dua duanya tanpa sengaja mengalami kecelakaan yang malah menjadikan mereka superhero.

Tapi setiap Superhero punya musuh kan? Setiap superhero juga biasanya berjuang membasmi kejahatan, membela kebajikan dan yah perkara seperti itu deh. Terus bagaimana dengan Ulysses? Apa dia mampu membela kebenaran seperti Incandesto? Dia kan.. ujung ujungnya hanya seekor tupai. Apa sih yang bisa dilakukan seekor tupai super? Well, kamu pasti akan terkejut melihat apa saja yang bisa dilakukan Si Ulysses ini. Sederhana tapi benar benar bisa mengubah dunia! Yah.. setidaknya dunia di mata Flora :)

Saat membaca buku ini, saya sama sekali ngga merhatiin cover atau membaca sinopsisnya. Buat saya jaminan Newbery medal dan Kate Dicamillo sudah cukup, soalnya saya selalu suka karya karya dia. Jadi ketika Flora bertemu Ulysses, saya cukup kaget, oke.. setelah gajah, harimau, boneka kelinci, sekarang Kate akan menceritakan kisah seekor tupai? Baiklah.

Secara keseluruhan, saya suka cerita Si Flora dan Ulysses ini, persahabatan yang terjalin di antara mereka, pengertian yang hadir, rasa sayang yang tumbuh dan yah meskipun jelas keduanya berbeda, yang satu manusia yang satu hewan. Alurnya sih sama kayak kisah kisah Kate yang lain, cenderung lambat dan konfliknya tidak susah dipahami, sangat pas untuk anak anak.

I am very, very hungry. (kalimat favorit Si Ulysses)

Tokoh Flora dan William (tetangga Flora) juga tidak sempurna, mereka dari keluarga yang bermasalah dan mencoba mengalihkan masalah masing masing dengan cara yang berbeda, dan tidak berbahaya tentunya. Flora dengan membaca komik, William dengan berpura pura bahwa ia... yah.. temporary blind. Sangat khas anak anak kan? Seakan menyampaikan pesan kepada orang dewasa, begini lho cara anak anak menyikapi masalah yang kalian ciptakan wahai para orang tua (yang kadang abai terhadap kebutuhan kasih sayang anak anaknya).

Kate juga menyisipkan banyak pesan pesan moral tersurat dalam kisah ini, yang dengan mudah dapat dipahami pembacanya. Selain itu tentu saja ada banyak hiburan dan kekonyolan dalam kisah Flora Ulysses, semacam novel gado gado deh pokoknya.

Ilustrasinya juga kereen, ada bagian bagian yang dijadiin mirip komik. Ngga salah kalau meraih penghargaan Newbery Award.