Judul Buku : Dollhouse
Penulis : Kourtney, Kim and Khloe Kardashian
Penerjemah : Inosensus
Rotorua
Penerbit : Esensi (Penerbit Erlangga)
Cetakan Pertama :
2012
Tebal : 328
halaman, paperback
ISBN :
978-602-7596-11-5
Pertama tahu bahwa
buku ini ditulis oleh Trio Kardashian, hal pertama yang saya lakukan adalah
segera googling untuk memastikan mereka benar-benar menulis buku. Ya.. boleh heran donk, wong saya kenal
mereka itu dari modeling, bintang iklan sampai acara-acara reality show yang
bertebaran di E!. Ternyata mereka benar-benar membuat novel ini, yang membuat
saya makin penasaran seperti apa cerita yang mereka kisahkan di sini.
Ini cerita tentang
keluarga Romero, Sang Ayah, David, yang meninggal dunia karena kecelakaan
kapal, Sang Ibu yang menikah lagi. Dan anak-anak mereka Kass, Kamille dan Kyle,
tiga bersaudari yang hampir selalu akur. Ayah tiri mereka membawa dua orang
anaknya, Benjy (yang sebaya dengan Kyle) dan Bree (anak perempuan 10 tahun yang
manis). Kat, Sang Ibu memiliki sebuah restoran yang ia bangun setelah kesulitan
keuangan sempat melanda mereka setelah David meninggal. Ketiga anak
perempuannya membantu restoran itu, meski yang paling sering membantu
sebenarnya hanya Kass.
Suatu hari Kamille
mendapat tawaran untuk menjadi model iklan, ia sudah lama mencari pekerjaan
tetapi tak banyak yang cocok dengan keinginannya. Ia ingin pekerjaan yang mudah
dengan gaji yang besar dan kemungkinan hidup di lingkungan sosialita kelas
atas. Jadi ketika tawaran untuk menjadi model itu datang, tentu saja ia
mengiyakannya.
Kamille memiliki
bakat menjadi model, ia cantik, tinggi dan dunia periklanan selalu membutuhkan
wajah-wajah baru sehingga tak diragukan lagi, Kamille langsung sukses di
pekerjaan barunya tersebut. Tapi tak semuanya berjalan lancar, terutama ketika
ia mulai dekat dengan Chase Goodall, pemain Bisbol yang terkenal akan
ketampanannya dan .. mata keranjangnya. Tapi Kamille benar-benar polos kalau
sudah berhubungan dengan yang namanya ’cinta’, sudah seringkali ia memiliki
pengalaman disakiti oleh kekasih-kekasihnya yang dulu tapi Kamille selalu
membela pacarnya.
Sama juga dengan
Chase, sudah banyak rumor beredar, bukti –bukti disodorkan tapi Kamille nggak
mau tahu. Yang ia tahu ia benar-benar menyayangi Chase. Bahkan ia sudah siap
menikahi Chase. Padahal mereka seringkali bertengkar namun Chase selalu dapat
memenangkan hati wanita itu kembali.
Apakah Kamille
akan benar menikahi Chase?
Sejujurnya saat
awal membaca buku ini, saya tak banyak berharap kalau buku ini bagus. Tetapi
percaya atau tidak, saya membacanya dalam waktu hanya kurang dari 4 jam. Buku
ini seperti nggak mau lepas dari tangan saya XD
Novel ini memiliki
alur yang cepat, serta terjemahan yang lancar untuk dinikmati. Ceritanya sangat
ringan, membuat saya bagai menonton film drama alih-alih sedang membaca sebuah
novel. Ide ceritanya cukup original, meski tak jauh-jauh dari dunia sosialita
kelas atas. Yang membuat cerita ini berbeda adalah dengan disisipkannya para
keluarga yang menjadi peran pendaping yang juga utuh ditampilkan dalam
mengambil bagian dalam cerita.
Tokoh favorit saya
adalah Kass. Well, buat saya di keluarga ini semuanya spesial tapi yang paling
saya suka adalah Kass Romero. Saya pernah membahas tokoh Kass ini di Character
Thursday saya yang bisa ditengok di sini.
Adegan favorit
saya adalah waktu Kyle berkata kepada Kass
”Bicara soal pria, jangan terlalu banyak berpikir, tapi lebih banyak bertindak” – Hal. 164
Gadis SMA nggak
malu-malu ngasih saran tentang percintaan buat kakaknya yang nggak
berpengalaman masalah cowok. XD
Novel yang ringan
meski ada pergaulan remaja ala Amerika yang tidak begitu saya suka, bahasanya
juga ada yang vulgar, untuk itu mungkin saya sedikit sarankan agar ditulis
label untuk dewasa pada novel ini.
Konflik yang
bermacam-macam menjadikan buku ini asyik untuk terus dibaca, Kass dengan
masalah cintanya, Kat dengan restorannya, Kamille dengan karier bintang
iklannya, Kyle yang nggak bener sekolah dan pergaulannya. Keluarga Romero
memang unik. Itu yang bisa saya simpulkan dari buku ini.
Tiga bintang untuk
Dollhouse.
Sedikit tentang
Kardashians
Saya mengenal
Kardashian sebenarnya paling awal tentang Kim Kardashian, ia dan keluarganya
memainkan semacam reality television series yang berjudul Keeping Up With The
Kardashians. Kris Jenner adalah Ibu dari Kourtney, Kim dan Khloe dari ayah
bernama Robert Kardashian yang kemudian bercerai di tahun 1990. Kris menikah
lagi dengan Bruce Jenner, olahragawan yang seorang duda. Mereka berdua memiliki
dua anak perempuan bernama Kendall Nicole dan Kylie Kristen.
Tiga bersaudari
dalam tokoh ini mau tak mau membuat saya membayangkan bahwa mungkin cerita ini
dikisahkan secara biografi dari kehidupan The Kardashians. Tapi toh ternyata
hanya beberapa kemiripan yang ada dalam cerita (meski memang sebagian besar
mirip, tapi tetap saja ada perbedaannya). :)
Kardashians Family |
Kat dan Beau nih yang keren :)
BalasHapusIya, lumayan ya ceritanya, jika tidak tahu latar belakang keluarga K kisah ini bisa jadi novel yg bs dikembangkan lagi.
BalasHapusUntuk kutipan ini: ”Bicara soal pria, jangan terlalu banyak berpikir, tapi lebih banyak bertindak”
BalasHapusaku agak ga setuju, dan ketika liat lembar2 berikutnya, si Kass kan kejadian tuh, langsung dong nyinyir, "Nah, kaaan, apa kubilang."
Btw, utk Kass itu campuran Kourtney dan Kim ga sih. Kim agak OCD gitu soalnya